Analoginya, otak kreativitas kita seperti katup yang dikendalikan oleh sebuah saklar dengan pilhan "bisa" atau "tidak bisa".
Jika kita mengatakan "tidak bisa", maka katup akan tertutup sehingga tak ada aliran bernama "solusi"
jika kita mengatakan "bisa" maka katup akan terbuka dan solusi pun akan mengalir mencari jalan "bagaimana harus bisa?"
yang enak kita bebas milih, "bisa" atau "tidak bisa". tetapi kenyataannya banyak orang takut memilih saklar pada kondisi "bisa".
alasannya macam2, karena pengalaman masa lalu, takut yang tak beralasan, atau malas berpikir, sedikit-sedikit sudah menyerah | you are The Loser (Pecundang).
bukannya mencari "solusi", mereka lebih "Lihai" mencari "dalih" atau "alasan" untuk pembenaran diam di tempat.
tukang alasan disebut The Loser (pecundang). sebaliknya orang yang selalu optimis dan menanyakan "bagaimana harus bisa?" kemudian dia berupaya mewujudkannya, disebut The Winner (Pemenang). ada juga tipe ketiga, kerjaannya hanya mengamati, tanpa ada action untuk mewujudkannya, dialah The Lover (pecinta).
Sekarang tinggal Anda mau pilih yang mana? The Loser ? atau The Lover? atau The Winner?
Menjadi The Winner hadapi masalah, bila tak ada masalah cobalah tantangan-tantangan baru. dan jangan lupa katakan "bagaimana harus bisa?" Kuncinya adalah Keyakinan "Pasti Ada Solusinya!!!"
Tidak ada komentar:
Posting Komentar